Langsung ke konten utama

Penyebab dalam frustasi



Menurut Ernest Hilgard, frustasi disebabkan oleh dua faktor yaitu disebabkan oleh hambatan yang berada atau berasal dari dalam diri (internal) dan hambatan yang berasal dari luar diri (external).Hambatan yang berasal dari dalam diri dapat berupa ketidakmampuan individu dalam mengerjakan sesuatu yang diinginkan atau dapat juga berupa keinginan yang muncul bersamaan dan semuanya ingin dicapai. Sedangkan hambatan yang berasal dari luar diri adalah hambatan yang dapat berupa larangan atau campur tangan orang lain dan situasi lingkungannya. Contohnya : macet,putus dengan pacar, dimarahi dengan bos dan lain-lain
Woodworth dalam bukunya Psychology, mengemukakan faktor penyebab frustasi dibagi menjadi 4 golongan yaitu pertama rintangan-rintangan (penyebab) yang timbul bukan dari manusia (selain manusia). Seperti yang telah dijelaskan bahwa frustasi itu terjadi akibat adanya harsat atau motif yang tidak terpenuhi dan hal tersebut dapat mengakibatkan kekecewaan yang mendalam. Kekecewaan yang dialami itu timbulnya bukan karena hubungan dengan manusia saja,tetapi mungkin timbul dari adanya hubungan dengan hewan, tumbuhan dan lain-lain yang berinteraksi dengan kita. Kedua Rintangan-rintangan yang disebabkan oranglain sesama manusia. Ketiga pertentangan antara motif-motif positif yang terdapat dalam diri sesorang, frustasi juga akan timbul akibat dihadapkan kepada dua pilihan atau lebih yang kedua nya bersifat positif dan akhirnya menimbulkan banyak pertimbangan. Keempat atau terakhir pertentangan antara motif positif dan motif negatif yang terdapat dalam diri seseorang. Motif-motif negatif biasanya menimbulkan pertentangan dalam diri sesorang untuk mencapai suatu tujuan(motif positif) motif negatif diantaranya kemalasan,takut akan hukuman, merasa bersalah atau berdosa.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hubungan Pola Asuh Orang Tua Terhadap Perilaku Prososial Anak Prasekolah

Anak usia prasekolah memiliki karakteristik tersendiri dalam segi pertumbuhan dan perkembangannya. Anak usia prasekolah adalah anak yang berusia antara 3-6 tahun (Wong, 2000). Pada usia ini anak bisa diarahkan ke arah yang positif atau ke arah yang bisa membantu perkembangan   sikap, pengetahuan, keterampilan, dan daya cipta yang diperlukan oleh anak tersebut. Erik H. Erikson (Helms & Turner, 1994) memandang periode usia 4-6 tahun sebagai fase sense of initiative.   Anak dilahirkan belum bersifat sosial, dalam arti dia belum memiliki kemampuan untuk lebih akrab dengan orang lain. Baron & Byrne (2003) menjelaskan perilaku prososial sebagai segala tindakan apa pun yang menguntungkan orang lain. Secara umum, istilah ini diaplikasikan pada tindakan yang tidak menyediakan keuntungan langsung pada orang yang melakukan tindakan tersebut, dan bahkan mungkin mengandung derajat resiko tertentu. Faturochman (2006) juga menyatakan perilaku prososial sebagai perilaku yang memi...

Makna dan Fungsi Prinsip-prinsip Filosofis Bimbingan Konseling

Kata filosofis atau filsafat berasal dari bahasa Yunani: Philos berarti cinta dan sophos berarti bijaksana, jadi filosofis berarti kecintaan terhadap kebijaksanaan. Sikun pribadi mengartikan filsafat sebagai suatu “usaha manusia untuk memperoleh pandangan atau konsepsi tentang segala yang ada, dan apa makna hidup manusia dialam semesta ini”. Filsafat mempunyai fungsi dalam kehidupan manusia, yaitu bahwa : 1)       Setiap manusia harus mengambil keputusan atau tindakan, 2)       Keputusan yang diambil adalah keputusan diri sendiri 3)       Dengan berfilsafat dapat mengurangi salah paham dan konflik, dan 4)       Untuk menghadapi banyak kesimpangsiuran dan dunia yang selalu berubah. Dengan berfilsafat seseorang akan memperoleh wawasan atau cakrawala pemikiran yang luas sehingga dapat mengambil keputusan yang tepat John J. Pietrofesa et. al. (1980) mengemukakan pendapat Jame...

ETIKA PERGAULAN DENGAN TEMAN SEBAYA

Etika pergaulan yaitu sopan santun / tata krama dalam pergaulan yang sesuai dengan situasi dan keadaan serta tidak melanggar norma-norma yang berlaku baik norma agama, kesopanan, adat, hukum dan lain-lain. Etika adalah suatu sikap seperti sopan santun atau aturan lainnya yang mengatur hubungan antara kelompok manusia yang beradab dalam pergaulan. Kita semua manusia disebut sebagai makhluk sosial dan makhluk individu. Jadi kita semua walaupun mementingkan dan mendahulukan kebutuhan secara pribadi tetap membutuhkan dan memerlukan orang lain, untuk mengantar ketujuan yang kita butuhkan. Agar terjadi hubungan yang harmonis kalian perlu pembinaan dari sekarang ini sehingga nantinya tercipta hubungan yang selaras, serasi dan seimbang jauh dari pertentangan dan permusuhan yang dinilai dari masyarakat. Pergaulan remaja adalah kontak sosial di antara remaja, atau dalam kelompok sebaya ( peer group ). Kelompok sebaya ini, di samping dapat memberikan pengaruh yang positif terhadap perkem...