a. Memilih
bersikap optimis
Orang yang pesimis itu fokus kepada yang
negatif misalnya: memandang segelas air sebagai setengah kosong atau air yang sudah
tidak ada. Sedangkan orang yang optimis fokus memandang yang positif misalnya:
memandang segelas air sebagai setengah penuh.
b. Bisa memilih menerima segalanya dengan apa
adanya
Ini tidak berarti bahwa diri menjadi tidak
bersemangat dan menyerah, malaikan tidak bergumul, merengek, ataupun
membenturkan kepala ke tembok ketika segalanya tidak beres.
c. Bisa
memilih cepat pulih
Mengembangkan sikap-sikap positif tidaklah
berarti bahwa seseorang tidak akan pernah mengalami kepedihan, penderitaan,
atau kekecewaan. Mengembangkan sikap-sikap positif juga bukan berarti
mengabaikan masalah. Masalah selalu mempunyai sisi baiknya. Dalam ujian,
berjalanlah lebih giat lagi atau cari pembimbing. Dalam pertemanan, perbaikilah
persahabatan tersebut atau cari teman baru.
d. Menceritakan
masalah kepada orang yang dipercaya
Mulailah dengan menolak hal-hal yang
suram. Tersenyum dan mengucapkan kata-kata yang positif, mengeluarkan pemikiran
yang positif, maka orang-orang serta hal-hal yang positif akan menarik kapada
diri kita.
e. Selalu
bersemangat
Sambutlah setiap hari dengan semangat.
Laksanakanlah semua tugas dengan penuh semangat. Semakin diri bersemangat,
orang-orang disekeliling pun semakin merasa dan bersikap demikian.
f. Lebih
Peka
Jika diri lebih peka terhadap
masalah-masalah potensial, maka diri kita pun bisa lebih siap menghadapinya,
atau bahkan mengelak. Diri kita pun bisa peka terhadap pengalaman-pengalaman
positif.
g. Humoris
Ketika seseorang melakukan sesuatu yang
konyol, semua orang pun pernah dan jangan melewatkan untuk menertawakan diri
sendiri. jika seseorang banyak tertawa maka orang itu akan sehat. Karena
tertawa mengeluarkan kimiawi tertentu dalam tubuh yang dapat membantu tubuh
agar tetap sehat.
h. Sportif
Sportif artinya menerima kekalahan dengan
positif dan tidak menyalahkan orang lain atau keadaan atas kekalahan itu.
i. Rendah
Hati
Ketika seseorang peduli terhadap sesama,
maka orang lain akan menilai baik kepada diri kita tanpa kita berbicara tentang
kebaikan diri kita sendiri. mereka tidak akan merasa bahwa diri kita mengharapkan
imbalan dari setiap kebaikan yang kita lakukan.
j. Selalu
Bersyukur
Rasa syukur menjadikan diri kita bahagia.
Dengan bersyukur, membuat diri kita bahagia dengan kehidupan yang dijalani dan
orang lain pun akan merasa senang ketika berada disekitar kita, bersyukur juga
dapat memberikan ketenangan dalam menjadi hidup sehingga kita selalu berpikir
positif.
k. Meningkatkan
Keimanan
Bagi beberapa orang, beriman berarti
percaya kepada Allah SWT. Beriman artinya percaya bahwa segala sesuatu akan
selesai tepat pada waktunya dengan diiringi usaha yang tekun dan doa.
l. Tidak
berhenti untuk berharap
Pengharapan merupakan sikap positif yang
terpenting dan paling mendasar bagi segala sikap positif lainnya. Dengan
harapan maka seseorang akan terus berusaha untuk mewujudkan harapan tersebut.
Komentar
Posting Komentar